Fish Garden Blitar
Berkunjung ke Fish Garden Blitar, kamu dapat berwisata dan bermain bersama banyak ikan. Tak ayal objek wisata satu ini bisa jadi favorit untuk anak-anak.
Di dalamnya kamu dapat menikmati berbagai aktivitas yang menarik seperti bermain dengan ikan, kolam terapi ikan, menyusuri kolam dengan perahu, bermain di taman, hingga hunting foto di spot foto instagramable.
Lokasi: Jl. Bengawan Solo No.115, Pakunden, Sukorejo, Kota Blitar
Biaya: Rp 10 ribu - Rp 13 ribu
Jam Operasional: 08.00 - 19.00 WIB
Perkebunan Teh Sirah Kencong
Bagi traveler yang ingin menikmati sunrise di tanah Blitar, maka traveler wajib banget nih untuk datang ke Perkebunan Teh Sirah Kencong. Melihat sunrise di kebun teh ini menjadi sesuatu yang sangat indah, hal tersebut karena kebun teh ini berada di ketinggian 1.179 Mdpl.
Warna hijau dari daun teh, ditambah pemandangan di atas awan membuat sunrise di sini menjadi sangat hangat dan menyegarkan. Selain itu di sini pun kamu dapat menikmati pemandangan indah dari Gunung Kelud, Gunung Butak, serta Gunung Kawi yang kerap kali terlihat.
Lokasi: Desa Ngadirenggo, Kec. Wlingi, Kab. Blitar.
Pantai Serang Blitar
Walaupun bernama Pantai Serang, tetapi lokasi pantai ini jauh dari Banten, malahan pantai ini berlokasi di Blitar. Berkunjung ke sini, traveler akan mendapati pasir pantai yang landau dan bersih.
Pengunjung pantai ini juga tidak sepadat pantai lain di Blitar, sehingga kamu dapat menenangkan diri di sini. Tenang saja, walaupun terbilang tidak terlalu ramai tetapi kamu dapat menikmati berbagai aktivitas di sini, seperti menikmati kelapa, camping, hingga bermain ATV.
Lokasi: Desa Serang, Panggungrejo, Blitar
Biaya: Rp 7 ribu - Rp 10 ribu
Tak hanya wisata keluarga, di Blitar juga memiliki wisata yang seru dan menantang, salah satunya adalah dengan berwisata ke Gunung Butak. Gunung Butak ini memiliki keindahan alam yang memukau dan patut kamu jajal.
Gunung ini berada di antara Blitar dan Malang, sehingga dapat didaki dari dua daerah tersebut. Jika mendaki lewat jalur Sirah Kencong dari Blitar, traveler akan disuguhi pepohonan pinus yang sejuk.
Kemudian setelah melewati semua pos di jalur pendakian, kamu akan disambut dengan padang savana luas. Di tempat ini tak hanya ada rerumputan saja, tetapi terkadang terdapat pula bunga edelweiss yang mulai langka, tapi ingat jangan dipetik ya!
Lokasi: Kec. Wlingi, Blitar
Keboen Kopi Karanganyar
Selain teh, Blitar pun memiliki kebun kopi yang menjadi lokasi wisata menarik. Kawasan ini merupakan kebun kopi dan pabrik kopi peninggalan Belanda dan baru dibuka sebagai tempat wisata pada Desember 2016.
Disebut juga sebagai "Desa Belanda" yang di dalamnya tak hanya menawarkan edukasi kopi, tetapi terdapat pula wisata budaya dengan Museum Budaya Blitar. Selain belajar terkait sejarah, di sini traveler pun dapat menikmati hidangan kopi asli Blitar di O.G Cafe sembari diiringi musik-musik lawas khas era awal kemerdekaan.
Lokasi: Karanganyar Timur, Modangan, Nglegok, Kab. Blitar.
Terakhir yang tak kalah menarik dan menjadi tempat wajib bagi traveler ketika berkunjung ke Blitar adalah mengunjungi Makam Bung Karno. Bagi traveler yang menyukai wisata sejarah dan tertarik dengan sejarah dari sang Proklamator, maka tempat ini adalah tempat yang sangat tepat.
Di Makam Bung Karno, traveler akan dapat menikmati berbagai arsitektur menarik seperti bangunan khas Jawa, yakni Joglo yang menutupi makam sang proklamator. Selain berkunjung ke makam, traveler juga dapat mengunjungi museum yang ada di area tersebut, yang memberikan informasi terkait sejarah Indonesia dan sejarah perjuangan Ir. Soekarno.
Lokasi: Desa Bendogerit, Blitar.
Blitar memiliki beberapa taman tengah kota yang dikelola dengan rapi. Salah satu yang asyik dikunjungi adalah Taman Kebon Rojo atau biasa disebut Taman Bonrojo. Taman ini cocok dikunjungi sebagai wisata ramah keluarga.
Hal tersebut karena objek satu ini menyediakan beragam fasilitas bermain dan hiburan bagi anak-anak. Yang jadi daya tarik menarik adalah terdapat patung Dinosarurus yang dapat bergerak dan mengeluarkan suara.
Selain itu terdapat wahana hiburan lainnya seperti mobil-mobilan, motor-motoran, ayunan, flying fox, hingga beberapa hewan yang dipelihara, di antaranya seperti merak, kera, dan rusa. Selain melihat, traveler juga dapat mempelajari berbagai satwa tersebut lewat papan informasi yang dipajang.
Lokasi: Jl. Diponegoro No.12, Bondogerit, Kec. Sananwetan, Kota Blitar
Jam Operasional: 08.00 - 16.00 WIB
Bagi kamu pecinta coklat dan kebetulan sedang berada di Blitar, kamu bisa banget nih untuk mampir ke Kampung Coklat. Mengingat salah satu yang khas dari Blitar adalah kakao atau cokelat, kamu dapat wisata edukasi di tempat ini.
Berkunjung ke sini kamu akan melihat perkebunan cokelat secara langsung, serta terdapat pula kedai pengolah cokelat menjadi aneka makanan dan minuman. Tak hanya melihat, di sini traveler juga bisa diajari cara memilih kakao yang berkualitas sebelum akhirnya diolah.
Namun bagi traveler yang hanya ingin menghabiskan waktunya dengan bersantai, dapat juga dinikmati dengan nongkrong di café yang tersedia. Selain dapat dikunjungi seorang diri, tempat ini juga menyediakan paket kunjungan yang agendanya dapat disesuaikan dengan pengunjung, baik TK, SD, SMP, SMA, Universitas.
Lokasi: Desa Plosorejo, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar
Jam Operasional: 08.00 - 16.30 (Weekday) & 08.00 - 19.00 (Weekend)
Air Terjun Jurug Bening
Tak hanya air terjun Coban Wilis yang tersembunyi, Blitar pun memiliki air terjun lain yang menarik, yaitu Air Terjun Jurug Bening.
Yang jadi menarik dari air terjun ini adalah, air terjun ini terletak lebih rendah dari dataran di sekitarnya. Adapun dataran di sekitarnya merupakan area persawahan, sehingga traveler yang ingin mengunjungi air terjun ini harus melewati area persawahan, menuruni bukit yang cukup terjal,sempit dan licin.
Terdengar cukup menantang seperti Air Terjun Coban Wilis ya? Eits tapi tenang saja, semua lelah perjalananmu akan terbayar dengan keindahan Air Terjun Jurug Bening. Air yang mengalir deras serta berundak, ditambah dinding batu yang seakan terpahat membuat wisata air terjun ini sangat indah.
Lokasi: Dusun Sumberdadi, Desa Purworejo, Wates, Blitar
Sumber Udel Waterpark
Salah satu waterpark yang terdapat di Blitar adalah Sumber Udel Waterpark yang juga menarik dikunjungi. Hal tersebut karena tempat ini adalah taman air terbesar se-kerasidenan Kediri.
Berkunjung ke sini traveler dapat menikmati berbagai wahana air yang cocok jadi liburan keluarga. Air di sini juga terasa sangat menyejukkan, sehingga dapat menghilangkan penat yang ada.
Lokasi: Jl. Kalibrantas No.31, Bendo, Kec. Kepanjenkidul, Kota Blitar
Jam Operasioanl: 06.00 - 17.00 WIB
Air Terjun Coban Wilis
Selain pantai, wisata air lainnya yang dimiliki oleh Blitar adalah air terjun. Yaitu salah satunya adalah Air Terjun Coban Wilis yang berbatasan langsung dengan laut selatan Jawa.
Air terjun ini merupakan wisata yang cukup hidden gems, karena membutuhkan waktu 2 jam dengan berjalan kaki dengan medan yang cukup menanjak untuk menuju ke wisata ini. Hal tersebut terdengar melelahkan bagi sebagian traveler, tetapi di sisi lain terdengar menantang bagi traveler yang menyukai petualangan.
Lokasi: Slumbung, Gandusari, Blitar.
Jam Operasional: 07.00 - 17.00 WIB
Istana Gebang Blitar
Berkunjung ke Blitar, tak hanya dapat mengunjungi makam dari Bung Karno, tetapi kamu juga dapat berkunjung ke Istana Gebang, yakni rumah keluarga Bung Karno. Rumah ini berdiri di atas lahan seluas 1,8 hektar.
Diperkirakan rumah tersebut telah dibangun sejak 1914 saat Bung Karno masih bersekolah di HBS Surabaya. Saat ini rumah ini menjadi objek wisata museum dan salah satu tempat wisata dekat Stasiun Blitar.
Di dalamnya pun masih tersimpan beberapa barang peninggalan Bung Karno dan keluarga. Selain menjadi museum, tempat ini juga menjadi tempat perayaan haul Bung Karno dan pagelaran kesenian.
Lokasi: Jl. Sultan Agung No.59, Sananwetan, Kec. Sananwetan, Kota Blitar
Jam Operasional: Setiap hari, 07.00 - 17.00 WIB
Candi Penataran merupakan kompleks candi Hindu Siwa yang terletak di Blitar. Merupakan salah satu kompleks candi Hindu termegah dan terluas yang dimiliki di Jawa Timur.
Candi ini dibangun pada masa Kerajaan Kediri, yakni di periode pemerintahan Raja Srengga (1190-1200) atau pada sekitar abad ke-12. Kompleks Candi ini memiliki luas area sekitar 13 ribu meter persegi.
Untuk kamu yang berada di Blitar, kamu tak perlu jauh-jauh pergi ke Borobudur maupun Prambanan, karena tempat ini juga tak kalah menarik untuk dikunjungi dan dipelajari.
Lokasi: Penataran, Nglegok, Blitar
Jam Operasional: 08.00 - 17.00 WIB
Air Terjun Lawean (Niagara Lawean)
Salah satu air terjun yang cocok dikunjungi ketika berada di Blitar adalah Air Terjun Lawean. Datang berkunjung ke sini rasanya dapat melepaskan penat dan suntuk dari kesibukan sehari-hari.
Air terjun ini cukup hidden gems karena berada di tengah hutan yang cukup lebat, jangan heran air terjun ini terlihat sangat asri.
Air yang jatuh juga tidak seperti air terjun pada umumnya yang memiliki debit yang banyak, tetapi debit air terjun di sini tidak terlalu deras. Malahan hal ini jadi keindahan tersendiri, air yang jatuh seperti embun atau selimut yang indah.
Lokasi: Perkebunan Kawisari, Pht. Pijiombo, Semen, Gandusari, Kab. Blitar
Perpustakaan Proklamator Bung Karno
Perpustakaan ini berada di Kompleks Makam Bung Karno (MBK) di Kota Blitar. Perpustakaan Proklamator Bung Karno merupakan perpustakaan yang dikelola oleh perpustakaan Nasional RI yang tak hanya menyajikan koleksi buku-buku tentang Sukarno, tetapi juga terdapat beragam buku dengan berbagai genre lainnya.
Selain buku, traveler juga dapat melihat berbagai benda bersejarah yang merupakan peninggalan dari Sukarno. Terdapat benda peninggalan seperti sprei, koper, keris, hingga gong.
Lokasi: Jl. Kalasan No.1, Bendogerit, Kec. Sananwetan, Kota Blitar
Jam Operasional: 08.00 - 16.00 WIB (Senin - Kamis), 08.00 - 16.30 WIB (Jumat), 08.00 - 15.00 WIB (Sabtu & Minggu)
Itulah 35 tempat wisata yang menarik dikunjungi di Blitar pada 2023, tapi sebelum berkunjung pastikan jam operasional dan biaya tiket yang dapat berubah sesuai kebijakan pengelola ya traveler!
Masjid Raya Sheikh Zayed, Kota Solo, Jawa Tengah. (Instagram @kotasolo_surakarta)
PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) shalat Idul Fitri 1444 Hijriah di Masjid Raya Sheikh Zayed, Kota Surakarta, Jawa Tengah, Sabtu, 22 April 2023. Jokowi ditemani Ketua Mahkamah Konstitusi yang juga adik iparnya, Anwar Usman dan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.
Ibu Negara Iriana dan putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep beserta istri Erina Gudono juga Shalat Id di masjid hadiah dari Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Syeikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan untuk Indonesia sebagai simbol persahabatan dua negara.
Shalat Idul Fitri perdana di Masjid Sheikh Zayed Solo diimami oleh KH Agus Ma’arif. Bilalnya KH Maksum Ahmad Kamal. Sedangkan bertindak sebagai khatib adalah KH Abdul Karim Al-Hafidz.
Berikut 10 fakta menarik Masjid Raya Sheikh Zayed yang berada di Kelurahan Gilingan, Banjarsari, Kota Solo :
Masjid Raya Sheikh Zayed Solo diresmikan langsung oleh Presiden UEA Syeikh Mohammad bin Zayed Al Nahyan bersama Presiden Jokowi, pada 14 November 2022.
Peresmian Masjid Raya Syekh Zayed Kota Solo. (Kemenag.go.id)
Upacara peremian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh kedua presiden. Kedua pemimpin kemudian menanam pohon sala atau solo.
2. Simbol Persahabatan
Masjid Raya Sheikh Zayed Solo merupakan hadiah Pemerintah Persatuan Emirat Arab untuk Indonesia sebagai simbol persahabatan yang kuat antara dua negara mayoritas Muslim terbesar di dunia: Indonesia dan UEA.
Masjid ini merupakan replika dari Sheikh Zayed Grand Mosque di Abu Dhabi, UEA.
Foto bersama di Masjid Raya Syekh Zayed Kota Solo. (Setkab.go.id)
3. Lahan dan Biaya Pembangunan
Kementerian Agama RI menyebutkan biaya pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo mencapai Rp 300 miliar, semuanya ditanggaung oleh pemerintah Uni Emirat Arab.
Masjid Sheikh Zayed Solo dibangun di atas lahan seluas 2,7 hektare. Luas masjid 8.000 meter persegi.
Masjid Raya Sheikh Zayed Solo terdiri dari dua lantai dan mampu menampung 10.000 jamaah. Ini salah satu masjid terluas di Jawa Tengah.
5. Pusat Istam dan Ekonomi Syariah
Masjid Sheikh Zayed memiliki bangunan pendukung untuk Islamic Center, Taman Pendidikan Alquran, madrasah dan tempat pengembangan ekonomi syariah yang menjual produk-produk kerajinan masyarakat.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan masjid ini jadi pusat pengajaran Islam rahmatan lil 'aalamin di Kota Surakarta.
6. Bersebelahan dengan Gereja
Masjid Raya Sheikh Zayed Solo letaknya berhadapan dengan Gereja Sola Gratia di Jalan Mentawai, jadi simbol toleransi beragama di Indonesia.
Seluruh marmer untuk lantai dan sebagian dinding Masjid Sheikh Zayed Solo didatangkan langsung dari Italia. Sebelum dibawa ke Solo, marmer yang diimpor bertahap itu melewati proses fabrikasi dulu di Jakarta.
Masjid Sheikh Zayed Solo punya empat menara yang mengarah ke atas, satu kubah utama dan beberapa kubah kecil di kelilingnya. Masjid ini diperindah dengan unsur budaya Timur Tengah melalui ornamen-ornamen. Total pintu masjid ada 133 buah.
9. Ikon Wisata Religi
Masjid Sheikh Zayed Solo bukan sekadar tempat ibadah dan pusat pengembangan Islam, tapi juga menjadi ikon wisata religi Kota Surakarta. Keindahan dan keunikan masjid ini jadi daya tarik wisata.
"Masjid Sheikh Zayed Solo juga menjadi kebanggaan dan daya tarik wisata religi, sekaligus menjadi penanda adanya persahabatan dan kerja sama antarbangsa dalam penguatan peradaban Islam yang ramah untuk semua," kata Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin.
10. Aturan Masuk Masjid
Masuk masjid tentu ada aturan dan tata krama, begitu juga dengan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo. Aturan ini berlaku bukan hanya untuk Muslim, tapi turis non-muslim yang mau berwisata di Masjid Sheikh Zayed juga harus mematuhinya. Pengunjung wajib menutup aurat.
Jam operasional masjid dari pukul 04.00 sampai 22.00 WIB. Dilarang merokok di area masjid, dilarang bawa makanan dan minuman dari luar. Dilarang bawa hewan peliharaan.
Masjid Sheikh Zayed Solo tidak menerima sumbangan atau donasi dalam bentuk apapun, karena semua biaya operasional ditangga UEA.